Saumlaki, 2025/02/09. Masyarakat Tanimbar terus mempertahankan dan meneruskan nilai nilai adat yang telah diteruskan oleh leluhur mereka, sistem kemasyarakatan hukum adat dan budaya yang dijuluki sebagai budaya Duan Lolat terus menjadi landasan hidup yang kuat bagi orang orang Tanimbar
Mereka dengan bangga memegang teguh nilai nilai yang telah diterima dari generasi sebelumnya dan hal ini tercermin dalam berbagai aspek kehidupan terutama dalam upaya melestarikan warisan budaya mereka.
Salah satu cara utama di mana masyarakat Tanimbar melestarikan nilai nilai adat mereka adalah kesenian, tarian sebagai salah satu bentuk yang sangat penting menjadi sarana yang khas dan indah untuk menyampaikan serta mempertahankan tradisi luhur mereka. Di dalam tarian tradisional Tanimbar ketiga unsur seni yaitu tari, musik dan nyanyian bersatu menciptakan makna serta kuat.
Di tengah maraknya kecanggihan gadget, mempertahankan budaya menjadi sebuah tantangan yang sangat besar. Hal ini disampaikan Owner Sanggar Malisngorar, Buken Yakobus kepada ketika menyaksikan penampilan penari yang sedang berlatih di sanggar tersebut.
Menurut Yakobus, Sanggar Malisngorar miliknya ini sedang fokus dalam upaya pelestarian tari-tarian adat, yang dimiliki Suku Tanimbar.
"Sanggar ini merupakan sanggar yang saya bentuk sebagai upaya dalam mepertahankan kebudayaan Tarian Tanimbar yang sangat kaya,"ujarnya.
Penari sanggar Malisngorar lebih dimonopoli oleh kaum Gen Z dan kaum milenial yang saat ini sangat dekat dengan gadget dan kecanggihan di era digital.
"Hampir semua penari yang dibina di sanggar ini merupakan anak-anak ABG yang lebih dikenal dengan Gen Z dan kaum milenial, dan sangat lekat dengan kecanggihan yang di tawarkan oleh gadget dan berbagai fitur yang ada di dalamnya," kata Yakobus.
Karena itu dalam upaya pelestarian budaya, Sanggar Malisngorar terus mengajarkan tari tarian adat dan juga tarian kolaborasi serta tarian kolosal yang dimiliki oleh Suku Tanimbar kepada generasi muda. Hal ini dilakukannya dengan harapan budaya ini akan terus hidup sampai kapanpun dan tidak akan tergerus oleh era modernisasi yang terus berkembang dari masa ke masa.
Melalui kecintaanya kepada budaya, kini buken telah meraih berbagai berbagai prestasi dan juga telah memperkenalkan budaya Tanimbar ke seluruh Nusantara.
Melkianus Natar
L.I.79