TNI AL, Dispen Kormar (Malang). Untuk mengasah kemampuan agar senantiasa terpelihara dan siap diaplikasikan di lapangan, Prajurit Petarung "Gurita Cakti" Batalyon Infanteri 5 Marinir melaksanakan latihan menembak Senjata Bantuan Infanteri (Senbanif) di Pusat Latihan Tempur Marinir 4 Purboyo, Malang, Jawa Timur. Sabtu (01/06/2024).
Dalam Latihan tersebut, prajurit Yonif 5 Marinir berlatih menembak GPMG dan Mortir 60 mm ke arah sasaran kubu kubu musuh.
Komandan Batalyon Infanteri 5 Marinir Letkol Marinir Ahmad Fauzi, M.Tr.Opsla menyampaikan bahwa latihan yang dilaksanakan ini bertujuan untuk mengasah kemampuan prajurit, khususnya dalam menembak senjata Mortir 60 mm dan GPMG agar dalam situasi apapun prajurit selalu siap melaksanakan tugas yang diberikan.
"Laksanakan latihan ini dengan serius dan maksimal agar kemampuan dan naluri tempur sebagai Prajurit Marinir tetap terjaga, sehingga akan menambah keyakinan diri pada saat melaksanakan tugas mendatang, dan tetap utamakan Zero Accident," tegas Danyonif 5 Marinir.
L.I