KABUPATEN CIREBON — Satgas Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Cirebon gerak cepat membantu pemulangan jenazah PMI bernama Tarsono. Kabar duka tentang meninggalnya Tarsono di Jepang, direspon langsung oleh Disnaker Kabupaten Cirebon.
Tarsono merupakan salah seorang PMI asal Desa Gebangudik, Kecamatan Gebang, yang bekerja di Jepang. Almarhum meninggal dunia karena sakit di negara yang mempunyai julukan “Negeri Sakura” itu.
Satgas P2MI Disnaker Kabupaten Cirebon menerima laporan tentang Tarsono, dan Satgas P2MI langsung bergerak membantu pemulangan jenazah Tarsono.
Penyerahan jenazah Tarsono dilakukan oleh pihak BP2MI Bandara Soetta kepada anggota Satgas P2MI (Fungsional Pengantar Kerja dan PSC Siceria 119 Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon) di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Jakarta, yang selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga.
Proses penyerahan jenazah dari mulai penyerahan, hingga pemulangan jenazah berjalan lancar. Jenazah Tarsono tiba di rumah duka dan diserahkan kepada keluarga pada Sabtu (6/7/2024). Gerak cepat Satgas P2MI merupakan tanggung jawab dalam memberikan perlindungan terhadap pekerja migran dan keluarganya.
Kepala Disnaker Kabupaten Cirebon, Novi Hendrianto SSTP MM mengatakan, pihaknya selalu siaga untuk melayani masyarakat, terutama PMI.
“Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Cirebon beserta Tim Satgas P2MI akan terus berperan serta aktif untuk memberikan perlindungan terhadap PMI. Salah satunya, memfasilitasi pemulangan PMI bermasalah dari negara penempatan, baik dalam keadaan sehat, sakit ataupun meninggal dunia,” ujar Novi.
(Santo)